"Pada awalnya, saya sangat yakin kalau saya tidak membutuhkannya, saya telah belajar melakukan pull up, berenang, mengendarai sepeda dan melakukan lebih banyak hal dibandingkan dengan teman saya yang memiliki dua tangan, ternyata, saya salah!"

"Putri saya memulai apa yang disebut 'perjalanan dua tangan' pada usia 4 tahun, dan sekarang dia berusia 6 tahun."

"Bagi saya, fungsionalitas bukanlah alasan utama untuk mendapatkan prostesis, karena seumur hidup saya sudah terbiasa seperti itu."

Temui anak laki-laki menakjubkan bernama Muhamad Rifqi yang berusia 9 tahun. Dia kehilangan anggota tubuhnya di masa kanak-kanak akibat kelalaian di rumah sakit.
Musim panas ini dia mendapatkan tangan cyborg Motorica pertamanya. Anak itu ingin tangannya dirancang seperti tangan Iron Man dari film.
Dan dia mendapatkannya.

Ini Fazal, dan sekarang dia bisa melakukan hal-hal yang tidak pernah dia lakukan sebelumnya, hal yang sederhana untuk Anda tetapi sangat berharga baginya, yaitu memegang, mengambil, dan membawa sesuatu.

"Tanpa prostesis seseorang akan datang untuk membantu.
Namun dengan prostesis, saya tidak membutuhkan bantuan siapa pun, karena saya bisa melakukan semuanya sendiri."